TIDORE, KANALINDONESIA.COM: Sambutan Mendag Zulkifli Hasan sebagai Ketua Panitia Pusat Sail Tidore 2022, mengatakan bahwa republik ini berhutang kepada Tidore.
Dikatakannya saat memberikan sambutan pada acara puncak Sail Tidore 2022, di Kota Tidore Kepulauan (Tikep) Provinsi Maluku Utara (Malut), Sabtu (26/11/2022).
Baca juga:
Serah Terima Jabatan Danrem 052/Wijayakrama
|
Acara puncak Sail Tidore 2022, hadiri sejumlah menteri, salah satunya Menteri Perdagangan Republik Indonesia Zulkifli Hasan.
Zulkifli Hasan juga sebagai Ketua Panitia Pusat Sail Tidore 2022.
Zulkifli Hasan mengatakan, Tidore merupakan kota bersejarah dengan kisah perjuangan yang luar biasa.
Tidore adalah wilayah paling timur di Indonesia yang berjuang di bawah komando Sultan Zainal Abidin Sjah menyatukan Irian Barat menjadi bagian dari NKRI.
Baca juga:
Hadiri Hari Pers Nasional, Ini Harapan Kasad
|
"Tidore sebagai jalur rempah Indonesia sejak abad ke-16, yang menyebarkan kejayaan Indonesia di zaman Sultan Nuku dalam perdagangan global dunia, " tutur Zulkifli
“Baru-baru ini, saya ketemu Menteri Industri dan Investasi Afrika Selatan, ternyata, menteri itu putra keturunan Tidore, " kata Zulkifli.
Lanjutnya, dari silsilahnya, moyang mereka dulu di abad ke-16 itu di buang oleh Belanda ke Afrika Selatan.
Sepatutnya, sail di Tidore ini, harus mendorong percepatan pembangunan ekonomi serta mempromosikan potensi Tidore kepada investor dan wisatawan dunia.
“Republik ini berhutang kepada Tidore, ” pungkas Zulkifli.
Ia menambahkan, Sail Tidore merupakan salah satu upaya menjaga perekonomian Indonesia bagian timur untuk tumbuh.
"Semoga pelaksanaan Sail Tidore, mendorong percepatan pembangunan di Tidore dan Maluku Utara, titik balik pemulihan ekonomi nasional pasca pandemi Covid-19 dan krisis global, " harapannya.
Menurut Zulkifli, Sail Tidore 2022 merupakan hasil koordinasi dan kerjasama yang baik.
Kerjasama dari 32 kementerian dan lembaga, termasuk BUMN dan pelaku usaha lainnya. (Iswan_KanalIndonesia.com)